WILAYATUL HISBAH: INSTRUMEN PENEGAKAN AMAR MA'RUF NAHI MUNKAR DALAM ISLAM

Abstract

Islam selalu mennyerukan umatnya untuk berbuat kebajikan dan meninggalkan keburukan, amalan tersebut telah dijalankan semenjak masa Rasulullah sampai dengan sekarang. Amalan ini merupakan praktik al-hisbah yang bersumberkan dari konsep amar ma’ruf nahi munkar, sehingga melahirkan berbagai lembaga di dunia yang menjalankan peran ini. Oleh karena itu, perlu kiranya kita mengkaji lebih dalam tentang konsep tersebut dari berbagai sudut pandang, baik dari praktik yang dijalankan pada masa Rasulullah dan sahabat, definisi, prinsip, sumber pelaksanaan, syarat-syarat menjadi penegak al-hisbah dan wewenang serta karya-karya masa lalu yang membahas tentang al-hisbah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan kajian literasi sehingga kita mengetahui bahwa lembaga wilayatul hisbah di Aceh sendiri dan lembaga-lembaga pengawasan lainnya mengikuti dan mempunyai hubungan erat dengan konsep amar ma’ruf nahi munkar.